يقول الله عز وجل: وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ * مَا أُرِيدُ مِنْهُم مِّن رِّزْقٍ وَمَا أُرِيدُ أَن يُطْعِمُونِ * إِنَّ اللهَ هُوَ الرَّزَّاقُ ذُو الْقُوَّةِ الْمَتِينُ .
Allah -ta’ala- berfirman: “Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku. Aku tidak menghendaki rezeki sedikit pun dari mereka dan Aku tidak menghendaki agar mereka memberi makan kepada-Ku. Sungguh Allah, Dialah Pemberi rezeki Yang Mempunyai Kekuatan lagi Sangat Kokoh” (QS. Al Dzariyat: 56-58)
Allah -ta’ala- meminta para hamba-Nya untuk beribadah, dan Dia menjamin rezeki bagi mereka.
Ibnu Atha’illah Alsakandari -rahimahullah- berkata,
“اجتهادُك فيما ضُمِنَ لك، وتقصيرُك فيما طلب منك.. دليل على انطماس البصيرة منك”.
“Kesungguhanmu mengejar apa yang sudah dijamin untukmu (rizki), dan alpamu menunaikan apa yang diminta darimu (ibadah)…adalah bukti hilangnya akal dan kecerdasanmu”.
Wallahu a’lam bisshawab
Malang, 3 Dzulhijjah 1439H
